Siapa yang belum mengenal Indi? Dia adalah seorang blogger yang cukup produktif. Dia juga penulis buku : “Waktu Aku sama Mika” yang telah dicetak ulang 5 kali dan “Karena Cinta itu Sempurna” yang telah dicetak ulang 2 kali. Saat ini dia sedang mengerjakan proyek buku ketiganya. Sungguh, aku berharap suatu saat nanti aku berkesempatan dapat membaca buku-buku hasil karyanya. (semoga Allah mengabulkan doaku, Amin).
Prestasinya tak hanya itu lho. Indi juga seorang fashion designer. Baju-baju hasil rancangannya kini telah dijualnya di tokonya : Toko Kecil Indi. Nah, bagaimana.. hebat bukan? Di usianya yang masih tergolong muda, dia telah menghasilkan banyak karya yang menurutku luar biasa.
Ya, dia memang luar biasa. Apakah menurutmu aku berlebihan menyebutnya luar biasa? Menurutku sih tidak. Coba kita lihat mengapa aku menyebutnya luar biasa. Penyebabnya adalah... karena dia adalah seorang scolioser alias pengidap scoliosis. Sejak umur 9 tahun dia mulai menunjukkan gejala-gejala scoliosis, seperti postur badan miring dan gerakan yang terbatas.
Dokter memvonisnya scoliosis pada saat usianya usia 13 tahun. Pada saat itu kelengkungan 35 derajat yang membuatnya harus memakai penyangga tubuh (back brace) selama 23 jam sehari. Saat ini memang dia sudah dapat melepas back brace, namun dia tetap harus menjalani terapi secara rutin. Hal itu terus dilakukannya dengan harapan dapat meminimalisir bertambahnya kelengkungan tulang belakangnya yang sekarang sudah 55 derajat.
Sebagai seorang scolioser, Indi tidaklah patah semangat dan meratapi nasibnya. Dia justru tumbuh sebagai gadis yang aktif dan kreatif dengan rasa percaya diri yang sangat kuat. Dia tak malu mengakui pada dunia bahwa dia seorang scolioser! Bahkan dia berhasil menembus batas yang ada dalam dirinya, dan mampu menghasilkan karya yang luar biasa.
Kepeduliannya terhadap pengidap scoliosis lainnya cukup tinggi. Dia tak henti berupaya untuk dapat menyampaikan informasi tentang scoliosis kepada masyarakat luas dengan harapan jika scoliosis ini diketahui sejak dini bisa ditanggulangi atau diminimalisir tingkat kerusakannya.
Keinginannya untuk menyebarkan informasi tentang scoliosis sudah beberapa kali terealisasi. Dia sudah diundang di beberapa program TV (salah satunya di acaranya Rosiana Silalahi) untuk berbicara tentang scoliosis.
Itulah Indi, seorang scolioser yang berhasil membebaskan diri untuk menembus batas dan terbang tinggi menggapai mimpi-mimpinya. Semoga dia dapat menjadi inspirasi bagi kita semua.
Catatan : tulisan ini diikutkan dalam acara Indi's giveaway.
tampilan blog indi yang menarik
2 buku karya Indi
Prestasinya tak hanya itu lho. Indi juga seorang fashion designer. Baju-baju hasil rancangannya kini telah dijualnya di tokonya : Toko Kecil Indi. Nah, bagaimana.. hebat bukan? Di usianya yang masih tergolong muda, dia telah menghasilkan banyak karya yang menurutku luar biasa.
Ya, dia memang luar biasa. Apakah menurutmu aku berlebihan menyebutnya luar biasa? Menurutku sih tidak. Coba kita lihat mengapa aku menyebutnya luar biasa. Penyebabnya adalah... karena dia adalah seorang scolioser alias pengidap scoliosis. Sejak umur 9 tahun dia mulai menunjukkan gejala-gejala scoliosis, seperti postur badan miring dan gerakan yang terbatas.
Dokter memvonisnya scoliosis pada saat usianya usia 13 tahun. Pada saat itu kelengkungan 35 derajat yang membuatnya harus memakai penyangga tubuh (back brace) selama 23 jam sehari. Saat ini memang dia sudah dapat melepas back brace, namun dia tetap harus menjalani terapi secara rutin. Hal itu terus dilakukannya dengan harapan dapat meminimalisir bertambahnya kelengkungan tulang belakangnya yang sekarang sudah 55 derajat.
Indi menjalani sesi terapi dengan ceria
Sebagai seorang scolioser, Indi tidaklah patah semangat dan meratapi nasibnya. Dia justru tumbuh sebagai gadis yang aktif dan kreatif dengan rasa percaya diri yang sangat kuat. Dia tak malu mengakui pada dunia bahwa dia seorang scolioser! Bahkan dia berhasil menembus batas yang ada dalam dirinya, dan mampu menghasilkan karya yang luar biasa.
Kepeduliannya terhadap pengidap scoliosis lainnya cukup tinggi. Dia tak henti berupaya untuk dapat menyampaikan informasi tentang scoliosis kepada masyarakat luas dengan harapan jika scoliosis ini diketahui sejak dini bisa ditanggulangi atau diminimalisir tingkat kerusakannya.
Keinginannya untuk menyebarkan informasi tentang scoliosis sudah beberapa kali terealisasi. Dia sudah diundang di beberapa program TV (salah satunya di acaranya Rosiana Silalahi) untuk berbicara tentang scoliosis.
Itulah Indi, seorang scolioser yang berhasil membebaskan diri untuk menembus batas dan terbang tinggi menggapai mimpi-mimpinya. Semoga dia dapat menjadi inspirasi bagi kita semua.
Selamat ulang tahun, Indi...
Catatan : tulisan ini diikutkan dalam acara Indi's giveaway.
Indi itu tangguh ya.
BalasHapussemoga sukses dengan giveaway-nya ^^
terima kasih :) aku terharu sekali membacanya, tapi aku gak "luar biasa", masih blm apa2 :)
BalasHapusIndi yang selalu semangat ya walaupun ada ujian terhadap dirinya
BalasHapuswah,baru tahu indi menderita scoliosis...setiap lihat tampilan indi selalu terlihat seperti anak kecil,padahal usianya uda 25 tahun...hehe
BalasHapusMbak Reni pancen TOP....
BalasHapusmenulis di detik detik terakhir lhooo
dan hasilnya baguuuuus
hebat nih Mbak Reni
semoga Indi tambah suuueneng ya Mbak
:D
BalasHapusSetuju sama Mbak Elsa, semoga setiap catatan sekecil apapun bisa membahagiakan Mbak Indi di hari ulang tahunnya..
wahhh membaca postingan ini saja saya sudah mengira kalau mbak indi memang seorang yang luar biasa..tak salah kalau bu reni mengatakan demikian...
BalasHapusSemoga mbak indi bahagia mendapatkan kado postingan ini di hari ulang tahun nya..
waaaahhhhhh.......ruaaarrrr biaaaaaa ya?!?!
BalasHapushm kalo say apa yg sudah saya hasilkan ya?!?!?!
ikutan giveaway juga ya mbak.. sayang banget pas itu saya gak bisa ikut.. hhehehe... semoga sukses,
BalasHapusindi emang hebat. dengan keterbatasannya, dia bisa menginspirasi banyak orang
manttaaap... semoga menaaang
BalasHapusMasih muda udah banyak karya, moga indi semakin sukses dan semua dilancarkan sesuai apa yang menjadi keingiannya.
BalasHapuswah indi hebat ya ^_____^ aku jg kagum sama dia
BalasHapussayang aku gak ikutan giveaway ini..
BalasHapussemoga menang ya mbak..
wah, musti ada klub wanita hebat ini. Mbak Reni kumpulin wanita hebat dan bikin klub, jangan kalah sama klub wanita patuh suami.
BalasHapusliat foto ke 3 kesanny indi lucu banget
BalasHapussatu kalimat: semoga menang ya buk. :)
BalasHapusaku mampir lagi kesini.....terrnyata komen ku gak masuk ya mbak....
BalasHapus