"Menurut pandangan umum, para Sufi itu gila," gumam Nasrudin. "Menurut para orang bijak, mereka benar-benar penguasa dunia. Aku akan mengeceknya, supaya aku sendiri bisa yakin mana yang benar."
Kemudian ia melihat seseorang yang tinggi besar, mengenakan jubah seperti seorang Sufi Akldan.
"Sahabat," kata Nasrudin, "aku ingin membuat sebuah percobaan untuk menguji kekuatan jiwamu, dan juga kesehatan rohaniku."
"Boleh. Silakan mulai," kata sang Akldan.
Nasrudin membuat gerakan menyapu dengan tangannya, kemudian mengepalkan kedua tangannya. "Sekarang, apa yang ada ditanganku?"
"Seekor kuda, kereta dan sais," ujar sang Akldan cepat.
"Itu sih bukan test," ujar Nasrudin marah, "Habis kamu sih tadi melihat aku mengambilnya."
Kemudian ia melihat seseorang yang tinggi besar, mengenakan jubah seperti seorang Sufi Akldan.
"Sahabat," kata Nasrudin, "aku ingin membuat sebuah percobaan untuk menguji kekuatan jiwamu, dan juga kesehatan rohaniku."
"Boleh. Silakan mulai," kata sang Akldan.
Nasrudin membuat gerakan menyapu dengan tangannya, kemudian mengepalkan kedua tangannya. "Sekarang, apa yang ada ditanganku?"
"Seekor kuda, kereta dan sais," ujar sang Akldan cepat.
"Itu sih bukan test," ujar Nasrudin marah, "Habis kamu sih tadi melihat aku mengambilnya."
jadi sbetulnya siapakah yang gila??
BalasHapus@_@
Hehehe bisa aja ni yg bikin cerita, tapi memang dunia sufi itu dunia yang penuh bahasa hakikat ya mbak. :)
BalasHapushehehe...dasar....
BalasHapusHeh?
BalasHapusSaya kok jadi bingung gini ya bacanya mbak.
Entah saya menafsirkannya salah atau gimana.
Hihihihi.... :D
ya kl diliatin jawabannya namanya g ngetes.....hihihi
BalasHapussama gak beresnya ya mbak dua org itu hehehhe
BalasHapuswah sufi sebuah hal yang mengandung makna tinggi
BalasHapussebuah dialog yang pendek, mbak reni, tapi sangat dalam dan reflektif maknanya.
BalasHapussaya bisa ikutan gila nih...:x
BalasHapusmasih bingung, apa memang karena aku belum sampai pada pembahasan tentang sufisme, he he he.
BalasHapusmenarik ceritanya mba'....
perlu berkali-kali membaca sampai ngerti ...
Wah, dunia sufi memang kadang sangat misterius. Konon, mereka sangat berusaha meninggalkan kehidupan dunia yang glamour
BalasHapushhe hhe..
BalasHapusko saya merasa lucu ya..
hhe hhe..
hahahaaha aduh ak cm bs geleng2 kepala :))
BalasHapussalam sobat
BalasHapuskreatif Nasrudin ,ngetes kesehatan rohani dan menguji kekuatan jiwa.
siapakah yang sedang sakit?
BalasHapusatau keduanya sehat?
kita yang sakit
yang lain pada ketawa komenya..,kok saya bingung yaa??
BalasHapuswah, saya nggak mudeng untuk yang ini Mbak. perlu jongkok dulu nih
BalasHapusKomentar saya kok gak ada Mbak? gak masuk ya?
BalasHapussaya gak mudeng untuk yang ini, jongkok dulu kali ya?
Nasrudin emang tiada duanya :)
BalasHapusane harus baca dua kali artikel di atas untuk tahu bahwa ilmu sufi dank bisa dijelaskan, begitu pula dengan para sufi yang ndak jelas,
BalasHapusbegitu pula dengan comment ane yang ndak jelas..
ha ha ha ha ha
BalasHapusmenrut pandangan saya, sufi itu bak sebuah cermin.
BalasHapusjika orang biasa yang melihat, maka akan terlihat sebaliknya. Padahal dibalik semua itu ada kekuatan jiwa yang mampu mengubah dunia
aYO tes lagi
BalasHapushelug... menguji kekuatan jiwa dan kesehatan rohani... >.< jadi jadi... siapa yang sehat?
BalasHapustes jasmani ada..? :p
BalasHapusnasrudin nih gak ada habisnya yaa
BalasHapusselalu saja mengocok perut
Berkunjung malam ketempat sahabat blogger, mudah2an semakin mempererat persahabatan di dunia maya ini...
BalasHapushai :)
BalasHapushow are you guys out there?
maaf baru sempat BW..
msh bingung neh arti ceritanya ??#$%
BalasHapusaku juga bingung, yang gila siapa?
BalasHapushe he he he apa mba salah tulis ya? soalnya Nasrudin dan orang sufi tuh gak mungkin gila ... atau aku salah baca ya .... coba aku baca lagi ya mba ....bener koq bacanya ... jangan-jangan ....hiii ... ga ah
BalasHapushahaha.... lucu bu...
BalasHapusmet siang...tunggu yg baru nih
BalasHapusWah yg lain bs ketawa, aku ga nih...ya maklum blom ngerti, lg blogwalking ttg "Alat Kesehatan Rohani" yg sama topiknya diblogku, sampai di blognya mba ini, thx ats sharingnya, salam kenal...
BalasHapus