Warna-warni dalam rumah tangga

Kehidupan rumah tangga memang penuh dengan warna-warni, seperti yang pernah aku tuliskan di Belajar dari Bahtera yang Karam. Aku sadari benar bahwa dalam sebuah rumah tangga perlu proses belajar terus menerus agar suami istri dapat terus menyemai cinta di atas perbedaan. Setiap rumah tangga pun pasti pernah diterjang badai, itu sebabnya kucoba untuk terus meyakinkan diri bahwa badai itu hanyalah satu ujian untuk cinta.

Berdasar pemahaman itulah, aku mencoba untuk terus belajar dalam memahami dan mengerti lika-liku kehidupan rumah tangga. Aku banyak belajar dari kisah kehidupan rumah tangga orang-orang di sekitarku. Aku juga banyak membaca buku yang berisi suka duka kehidupan rumah tangga. Aku berharap, dengan terus belajar maka aku akan lebih siap saat badai menerjang.

Aku belajar tentang aneka macam problematika kehidupan perempuan dari buku Perempuan dan Permasalahannya. Aku belajar tentang kebesaran hati seorang Ibu yang mendapatkan anugrah seorang anak autis dari buku Tumbuh di Tengah Badai. Aku belajar tentang perjuangan seorang wanita untuk mengangkat harkat dan martabatnya sebagai seorang istri setelah sekian lama "tertindas" dari buku berjudul Tuhan Telah Memutuskan. Aku juga belajar tentang perjuangan seorang Ibu untuk melindungi anaknya meskipun dia sendiri tak berdaya dari buku Allah, Jangan Tinggalkan Aku.

Dari sebuah buku Kumpulan Cerita Pendek Sepotong Hati yang Baru, aku banyak belajar juga tentang warna-warni kehidupan rumah tangga. Aku belajar tentang kesetiaan dan pengabdian seorang Istri lewat cerita yang berjudul Kisah Sie Sie. Aku juga belajar tentang arti penting kepercayaan dalam sebuah rumah tangga melalui cerita yang berjudul Percayakah Kau Padaku.

Aku sudah membaca banyak drama keluarga lengkap dengan warna-warninya. Namun, itu belum cukup bagiku. Aku masih merasa perlu untuk belajar lebih banyak, karena kutahu bahwa masih banyak permasalahan-permasalahan lain dalam sebuah keluarga. Aku perlu belajar sebagai usahaku untuk tetap dapat menjaga bahtera rumah tanggaku dan untuk membuatku waspada agar bahteraku dapat selamat dari benturan batu karang ataupun terjangan badai.

Itu sebabnya, aku sangat ingin melengkapi pengetahuanku tentang kehidupan rumah tangga. Aku ingin belajar tentang warna-warni yang lain agar aku dapat melihat "rainbow" setelah berhasil melewati badai. Dan, kebetulan mbak Eni Martini telah menyelesaikan sebuah novel berjudul Rainbow. Membaca sinopsisnya tentang prahara rumah tangga setelah sang suami cacat dan kehilangan pekerjaan, rasanya aku perlu membacanya.

Aku pengen banget baca novel RAINBOW karya Eni Martini terbitan Elexmedia karena :

1. Buku-buku yang aku pernah baca sebelumnya tak menampilkan problematika seperti itu. Aku harus tahu bagaimana kisah itu berakhir, karena kusadari yang terjadi dalam buku Rainbow itu bisa terjadi pada siapa saja, siap atau tidak siap. Jadi, tak ada salahnya untuk membekali diri dengan "mengenali" problematikanya melalui novel Rainbow bukan?
2. Covernya menarik sekali dengan warna-warni rainbow... yang penuh di sepanjang jalan yang dilalui oleh sepasang suami istri. Covernya benar-benar menggambarkan warna-warni yang akan dialami dalam sepanjang kehidupan rumah tangga suami-istri.

Mau mendapatkan novel Rainbow juga? Yuk ikutan giveawaynya di sini