Cerita ABG : Heboh dan Seru

Cerita ABG heboh dan seru. Itulah mengapa aku diam-diam selalu menantikan cerita ABG, Anak Baru Gede. Bila sehari saja aku tak mendengarkan cerita itu, kok rasanya ada yang kurang ya? Walau aku sudah bukan ABG lagi, tapi ternyata aku masih menikmati kehebohan dan keseruannya.

Cerita ABG heboh dan seru. Itulah kesan yang aku tangkap setiap kali mendengarkan cerita dari Shasa. Sebagai ABG, ada saja cerita-cerita heboh dan seru yang selalu dibagikannya padaku setiap hari. Walau sebenarnya apa yang diceritakan itu hal yang 'biasa' saja (dari kaca mata orang tua sepertiku) namun bagi Shasa, ceritanya itu seru abis!

Itulah asyiknya dunia remaja (baca : ABG). Bagi mereka dunia terasa berwarna merah jambu. Saat dimana mulai muncul rasa tertarik pada lawan jenis. Mulai bisa merasakan deg-degan saat seseorang yang ditaksir lewat di depan mata. Mulai debar-debar saat ada yang tiba-tiba menyatakan rasa suka. Mulai gelisah saat orang yang disuka dekat dengan orang lain. Tiba-tiba malu saat bersitatap dengan sang 'pencuri' hati.

Aku menangkap keceriaan dari cerita ABG. Keceriaan karena telah menjalani hari-hari yang menyenangkan bersama sahabat-sahabat tercinta. Keceriaan saat bercanda dan berbagi cerita dengan teman-teman kelompoknya. Keceriaan dalam melakukan hal-hal yang seru dan menyenangkan bagi mereka. Saat ABG berkumpul bersama, hal yang biasa pun bisa jadi heboh dan luar biasa.


cerita ABG : heboh dan seru
Begitulah ABG dan dunianya. Di usianya itu, para ABG memang sangat emosional dan impulsif. Bagi mereka "peer group" mereka lebih penting daripada orang tua mereka. Dalam kondisi seperti itu, mereka seringkali melakukan sesuatu tanpa berpikir panjang terlebih dahulu, apalagi jika anggota kelompok pun melakukannya. Itulah sebabnya banyak ABG yang kemudian 'terpeleset' tanpa menyadari kesalahan yang telah dilakukannya.

Menjadi orang tua dari ABG saat ini memang berat tantangannya. Kedekatan orang tua dengan anak-anaknya yang ABG sangat penting, agar orang tua dapat memantau perkembangan mereka. Jangan sampai, orang tua dibuat kaget karena tiba-tiba muncul cerita ABG yang heboh dan seru seperti yang sering terjadi akhir-akhir ini.

Tugas kita sebagai orang tua untuk bisa membuat anak-anak ABG kita menjalani hari-hari mereka dengan sewajarnya, sesuai perkembangan mereka. Tugas kita sebagai orang tua untuk bisa dekat dengan mereka dan menjadi sahabat mereka. Dengan begitu mereka tak segan berbagi cerita ABG yang heboh dan seru dengan orang tuanya. Bila orang tua setia mendampingi mereka menjalani masa-masa remajanya, Insya Allah mereka tak akan salah langkah.

Jadi, yuk kita sama-sama meluangkan waktu untuk mendengarkan cerita ABG dari para buah hati kita. Dan biarkan mereka mempercayai kita sebagai sahabat bagi mereka yang akan selalu ada setiap saat.




Artikel ini turut mendukung gerakan PKK Warung Blogger